Menurut SNI 03–1729–2002 tentang TATA CARA PERENCANAAN STRUKTUR BAJA UNTUK BANGUNAN GEDUNG Sifat mekanis baja struktural yang digunakan dalam perencanaan harus memenuhi persyaratan minimum seperti tabel berikut.
- Tegangan leleh Tegangan leleh untuk perencanaan (f y) tidak boleh diambil melebihi nilai yang diberikan tabel berikut.
- Tegangan putus Tegangan putus untuk perencanaan (fu) tidak boleh diambil melebihi nilai yang diberikan tabel berikut.
Sifat mekanis baja struktural (Sumber: Amon dkk, 1996)
Jenis Baja | Tegangan putus minimum, fu (MPa) | Tegangan leleh minimum, y f (MPa) | Peregangan minimum (%) |
BJ 34 | 340 | 210 | 22 |
BJ 37 | 370 | 240 | 20 |
BJ 41 | 410 | 250 | 18 |
BJ 50 | 500 | 290 | 16 |
BJ 55 | 550 | 410 | 13 |
Sifat-sifat mekanis lainnya, Sifat-sifat mekanis lainnya baja struktural untuk maksud perencanaan ditetapkan sebagai berikut:
Modulus elastisitas : E = 200.000 MPa
Modulus geser : G = 80.000 MPa
Nisbah poisson : μ = 0,3
Koefisien pemuaian : á = 12 x 10 -6 / o C